Kasi’na dari bahasa Bugis dalam bahasa indonesia kira2 diartikan kasian.
Kata itu unkapan bagi orang lain untuk mempertegas bahwa seseorang empati terhadap orang lain. Misalnya Kasi’na mase-masena ro tau’e de’ppa na pura manre pammula diwenni (kasihan orang itu belum makan sejak dua hari lalu). KAdang juga digunakan pada saat orang mengajukan permohonan kepada orang lain misalnya Tulungnga kasi’na, de gaga wae’ ribolaku (Tolonglah, tida ada air dirumaku)
Contoh itu masih dapat diterima dengan baik karna penggunaan kata kasi’na masih bernilai positif.
Tapi jika kasi’na digunakan untuk dirinya, maka akan memberi konotsi negatif bagi orang lain. Kasi’na digunakan pada saat seseorang merasakan dirinya tak dihargai lagi. Misalnya, kasi’na magai na de to’ nuangkekka kasina‘. (Kenapa engkau tidak menghargaiku)………dan banyak lagi yang lain contohnya. Jadi seharusnya janganlah kita bebicara, bersikap, bertingkah laku yang dapat menyebabkan orang memunculkan kata ka’sina sebagai jawaban atau permohonan. Artikel Terkait